Di Indonesia ;Kericuhan suporter kembali mencoreng persepakbolaan Tanah Air. Sabtu (16/1) sore, ribuan pendukung Persebaya yang disebut Bonek berusaha masuk ke Stadion Tambak Sari, Surabaya, Jawa Timur, untuk menyaksikan pertandingan Persebaya melawan Arema Malang, tanpa membeli tiket.
Para suporter ini juga mencoba membuat onar, namun kesiagaan polisi yang dibantu TNI berhasil meredam aksi brutal yang lebih parah. Ribuan suporter yang tidak kebagian tiket itu lalu memadati jalan-jalan di sekitar stadion.(TES/AYB)
*Ada satu peristiwa yg juga sangatmenggelikan dan ga jauh beda dngan para "Anggota dewan yg
terhormat.
Ricuh Juga Dipicu Penutupan Mendadak
JAKARTA -- Selain "hujan" interupsi yang memicu keributan disidang paripurna, penutupan mendadak sidang secara sepihak oleh pemimpin sidang, Marzuki Alie, juga membuat anggota dewanewan berteriak dan merengsek maju ke depan.
Mereka tidak setuju sidang paripurna tersebut ditutup. Anggota dewan dari fraksi Hanura, Akbar Faisal, yang juga sebagai pansus Century spontan meneriakkan bahwa sidang jangan ditutup dan dilanjutkan oleh wakil pimpinan sidang DPR.
"Pimpinan sidang telah melakukan kejahatan konsitusi, wakil pimpinan ambil alih sidang", teriak Akbar. (riz)
*Akan kah dengan emosi semua argumen dalam setiap masalah tak lengkap tanpa keributan atau dngan ricuh menggambarkan jiwa ksatria??
.yang akan jadi cerminan bg KAMi kaum REMAJA" masa depan dunia ?????
Tidak ada komentar:
Posting Komentar